Masalah Membuat Kita Semakin Dewasa

Definisi Masalah Membuat Kita Semakin Dewasa

Jika kamu berpikir hanya dirimu yang selalu dikelilingi dengan masalah, itu salah besar guys...

Hampir setiap orang di dunia ini baik itu kaya, miskin, menengah, semuanya punya masalah sendiri-sendiri loh.. . Jadi jangan merasa sendiri ya..

Contohnya saja, banyak orang yang menganggap orang kaya itu enggak punya masalah di hidupnya karena punya cukup banyak uang, tapi... tunggu dulu, bukan berarti mereka enggak punya masalah lho guys.. . Ini beberapa contoh masalah orang kaya :

 

• Tidak tahu apakah orang tulus padanya atau tidak

• Punya anak yang manja

• Pajak yang tidak sedikit

• Butuh keamanan extra karena jadi incaran kriminal, dll

Nah, sekarang kita jadi paham bahwa setiap orang punya masalah sendiri-sendiri tergantung ia berada di level kesejahteraan keuangan yang mana ya..

Hebat dan istimewanya mereka para orang sukses dan kaya itu, mereka kokoh melewati setiap masalah yang ada bagaikan terus melewati tembok masalah yang selalu berhasil dihancurkan dan dilewati..

Karena sejatinya masalah itu memang tidak pernah ada habisnya guys, selalu ada di setiap halaman kehidupan kita, hanya saja tergantung bagaimana kita menyikapinya.

Cara Kerja Masalah Membuat Kita Semakin Dewasa

Saya sangat ingin mengubah pandangan teman-teman mengenai masalah, dimana seringnya kita menyikapi masalah yang datang dengan :

1. Marah

2. Kesal

3. Sedih

4. Kecewa

5. Mengeluh

6. Stres

7. Melampiaskan ke hal negatif

8. Menyalahkan orang lain

9. Merasa tidak punya dosa

10. Memaksakan kehendak

Padahal nih, alangkah lebih menyejukkan hati apabila kita menyikapinya dengan :

1. Bersyukur dengan apa yang kita miliki

2. Menerima kenyataan yang ada

3. Berusaha menyelesaikan masalah sebisanya di jalan kebaikan

4. Berusaha tidak mengulanginya

5. Terus memperbaiki diri

6. Sabar

7. Ikhlas

8. Berdoa semoga diberikan yang terbaik

9. Terus melanjutkan hidup

Dengan 9 cara positif diatas, menjalani masalah yang ada jadi terasa ringan dan adem loh kawan.. karena saya sudah membuktikannya sendiri.

 

Ketika kita menghadapi sebuah masalah dengan kepala dingin, kita akan lebih mudah mencari solusinya dan sedikit demi sedikit menyelesaikan masalahnya, namun jika sebaliknya maka rentetan masalah baru yang lebih besar justru akan terus berdatangan seperti akar yang semakin mencengkeram tanah karena masalah utamanya tidak diselesaikan.

 

 Maka dari itu jika ada masalah, hadapilah dengan positif supaya kita lebih dewasa lagi kedepannya.

Rahasia cara kerja masalah yang membuat kita dewasa adalah :

• Masalah datang 

• Kita selesaikan dengan positif

• Dapat solusi 

• Berhasil selesaikan / juga bisa Gagal tapi coba lagi

• Timbul pengalaman, kehati-hatian terhadap masalah yang dilalui supaya tidak terulang

• Diri menjadi peka dan terlatih menghadapi masalah kedepannya

Jika cara kerja tersebut terus terjadi berulang-ulang maka kita akan terbiasa menghadapi masalah dengan kedewasaan diri

 

Manfaat Memandang Masalah Membuat Kita Semakin Dewasa

Suatu masalah yang menghampiri kita muncul untuk dapat kita selesaikan dengan baik. Memandang masalah sebagai pendewasaan diri merupakan cara pandang yang baik daripada kita harus menyikapinya dengan keterpurukan yang justru membuat kita jatuh lebih dalam ke masalah yang lebih besar guys. 

 

Karena nyatanya di beberapa kasus, ketika seseorang sedang dalam masalah, ia lebih memilih jalan negatif untuk menyelesaikannya. Misalnya saja ketika terlilit hutang maka ia mengambil solusi merampok atau ketika dikhianati pasangan, ia memilih untuk minum-minuman keras. 

Mungkin lebih enaknya jika saya jelaskan rinciannya ya, ini contohnya :

Menyelesaikan Masalah dengan Hal Negatif

 

Dikisahkan ada sepasang suami istri yang sudah lama menikah, namun di tengah perjalanan rumah tangga mereka si suami selingkuh dengan wanita lain. Si istri yang sangat mencintai suaminya itu marah, sedih dan tidak terima dengan kelakuan suaminya lalu dia melampiaskannya dengan minum-minuman keras sampai dosisnya parah, kemudian selanjutnya dia mengambil segala keputusan dengan emosi yang tidak stabil sampai kondisi keuangannya juga ikutan kacau.

 

 Efek minum minuman keras yang dilakukan si istri dalam dosis yang berlebihan membuat kondisi kesehatannya semakin menurun dan mengidap penyakit diabetes yang membuatnya terbaring di ranjang. Setelah sakit diabetes yang lama tersebut, ia sempat pulih sampai bisa beraktifitas kembali namun saat ia melihat botol minuman keras yang tidak dapat lagi ia beli dengan kondisi keuangan yang buruk, dia tergoda untuk mengambilnya dan meminumnya sampai akhirnya dia koma dalam waktu yang lama sampai meninggal dunia.

Bukankah setiap langkah yang dilakukan itu malah membuka masalah baru yang lebih besar?

Ya, tentu saja guys. Dengan keterpurukan, masalah tidak akan pernah selesai dan justru semakin besar. Oleh karena itu, seberat apapun masalah yang sedang kita hadapi, kita wajib tetap berpikiran positif dan mencari solusi positif.

 

 Anggaplah masalah adalah kawan hidup kita karena kita akan terus bertemu masalah sepanjang hidup kita. Selesaikanlah satu demi satu sehingga kita makin tegar dan mahir menghadapinya.

Berikut contoh kebalikannya..

Menyelesaikan Masalah dengan Hal Positif

 

Misalkan ada kisah perselingkuhan yang sama dengan contoh diatas, namun di kondisi kali ini si istri memang awalnya bersedih dan kecewa namun dia mencoba menerima kenyataan dengan sabar dan ikhlas. Dia meyakini bahwa apa yang terjadi adalah yang terbaik dan memandang hikmah dibalik perselingkuhan tersebut.

 

 Ia berpikir bahwa mungkin saja dia sedang ditunjukkan bahwa pasangannya itu bukan orang yang baik untuk menjadi pasangannya, dia sadar bahwa suaminya bukan orang yang setia dan hubungan itu tidak baik untuk dilanjutkan. Maka si istri bersyukur sudah diberikan petunjuk dan berusaha sebisanya di jalan positif dengan mengurus perceraian dan terus melanjutkan hidup kedepan tanpa perlu banyak bertikai dengan suaminya tersebut.

Pada titik tersebut si istri tidak membuka masalah baru yang lebih banyak, dia berusaha menyelesaikan masalah supaya tidak memperburuk keadaan dan berusaha memperbaiki diri kedepannya dan mengikhlaskan masalalunya itu.

Semoga bermanfaat

Terima kasih sudah membaca

Berbagi :